Senin, 15 Agustus 2016

Goa Selomangleng

Goa Selomangleng



Goa selomangleng adalah salah satu objek wisata yang terkenal di kota Kediri, Jawa Timur. Beralamat di Jalan Mastrip, Mojoroto, Kediri, Jawa Timur 64115 .

Denah :


Untuk Akses ke Objek wisata tersebut, Jika anda datang ke Kediri dari stasiun, anda bisa menju ke goa Selomangleng menggunakan becak dengan ongkos Rp25.000, Ojek Rp.20.000 . Jika anda sampai dari Terminal Kediri akan lebih murah yaitu menggunakan microlet dengan biaya Rp.4000.






SEJARAH :
Sejarah Goa Selomangleng adalah Goa peninggalan jaman kerajaan Kediri. Terletak di kaki gunung Klothok, sekitar  7 Km arah Barat Kota Kediri. Selomangleng berasal dari kata Selo yang berarti batu dan Mangleng yang artinya menggantung. Diperkirakan Goa Selomangleng merupakan bagian dari bukit Mas Kumambang (emas terapung), akan tetapi kemudian dipisahkan oleh jalan melingkari bukit tersebut, sehingga goa itu dapat dicapai dari dua jurusan. Jika kita mendaki bukit Klotok itu lurus saja tepat setelah menempuh sekitar dua kilometer ke arah puncak bagian tengah, kita dapat menjumpai dan menemukan petilasan Dewi Kilisuci, tepat di sisi air terjun kecil mengalir ke bawah, menjadi sungai kecil. Dewi Kilisuci merupakan salah seorang anak Prabu Erlangga atau Airlangga yang bertakhta di Kediri pada 1035.
Pusat kerajaan Kediri diperkirakan berada di sekitar Goa Selomangleng, ada sebuah daerah Boto Lengket yang sekarang dijadikan markas Brigif (Brigade Infantri) XVI. Di lokasi Boto Lengket dekat desa Bujel itu tanpa sengaja telah ditemukan batu-batu bata berukuran besar terpendam dalam tanah yang mungkin merupakan bekas bahan pondasi bangunan.

Nilai penting / Keunikan :

Goa Selomangleng dipercaya menjadi tempat pertapaan Dewi Kilisuci, beliau  adalah putri mahkota Raja Airlangga yang menolak menerima tahta kerajaan yang diwariskan kepadanya, dan lebih memilih menjauhkan diri dari kehidupan dunia dengan cara melakukan tapabrata di Gua Selomangleng.  Konstruksi Goa Selomangleng yang tidak terlalu menjorok seperti halnya goa di Jawa Timur memudahkan para pengunjung untuk menyusuri kedalamannya. Dalam keremangan cahaya matahari yang menerobos di sela-sela dinding batu, tampak relief halus yang menghiasi seluruh dinding goa. Gua ini terbentuk dari batu andesit hitam yang berukuran cukup besar, bebatuan dalam goa yang kedap air ini sudah menghitam, mungkin terpapar asap dupa dari masa ke masa, membuat relief-relief di dinding semakin samar.

 Informasi tentang arca dan relief di Goa Selomangleng dari Dinas Purbakala maupun Pariwisata Kediri sangat minim sekali, tidak ada informasi lebih detail. Padahal dinding goa banyak terdapat pahatan berupa relief, akan tetapi belum diungkap secara rinci maknanya.
Salah satu relief yang paling menonjol adalah penampakan seorang perempuan cantik yang sedang bertapa. Perempuan itu digambarkan tengah bersila tepat di antara dua ruangan yang berada di kanan-kirinya, Mungkin perempuan cantik ini adalah penggambaran dari Sang Dewi Kilisuci.


Opini :

Goa Selomangleng adalah wisata yang terkenal di kota asal saya yaitu kota Kediri, Jawa Timur. Keberadaan goa yang unik ini menjadi tempat favorite berakhir penak warga sekitar hingga wisatawan dari kota atau negara lain. Menurut saya, dengan banyaknya orang yang berkunjung, perlunya dibangun toilet yang lebih dekat dengan objek wisata tersebut. Perlunya himbauan memakai sepatu untuk yang berminat mendaki goa. Dan penyediaan tempat sampah yang kurang banyak di depan goa. Himbauan saya ada pengurus baik masyarakat adalah lebih menghargai peninggalan sejarah ini dengan cara yang benar seperti tidak mengotori atau memberi koin secara berserakan di dalam goa.

SUMBER :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar